Sabtu, 23 Maret 2013

0 Penyakit Jantung Bisa Menyerang Siapa Saja Kapanpun dan Dimanapun



SERING kita mendengar banyak yang kehilangan orang-orang tercinta akibat serangan jantung mendadak. Serangan jantung ternyata muncul akibat penumpukan makanan tak sehat.

"Kematian mendadak karena serangan jantung sangat erat hubungannya dengan konsumsi makanan yang sarat lemak dan gula," tutur Dr John F Knight dalam bukunya berjudul "Family Medical Care".

Dr Knight menjelaskan, bahwa jantung bekerja bagaikan pompa yang mengalirkan darah melalui paru-paru hingga ke seluruh tubuh. Kendati demikian, jantung dapat bekerja selagi persediaan darah masih ada.

"Melalui kardiak atau koroner darah dialirkan ke seluruh tubuh. Apabila dinding-dinding pembuluh darah menyempit sehingga tidak mampu lagi mengalirkan darah secukupnya terjadilah serangan jantung," jelasnya.

Adapun penyempitan dinding pembuluh darah dikarenakan zat-zat yang terdapat pada darah sedikit demi sedikit mengendap pada lapisan intim.

"Bagian dalam pembuluh-pembuluh nadi itu bagaikan pipa air yang digunakan bertahun-tahun dan telah diendapi garam, kotoran-kotoran, dan zat-zat lain di dalamnya. Akibatnya, air yang mengalir semakin kecil dan tekanannya pun tinggi," lanjutnya.

Pembuluh darah menjadi sempit karena lemak-lemak yang menempel di dindingnya. Lemak yang menempel itu disebut lipids. Lipids terbagi dua, pertama disebut kolesterol dan kedua adalah triglyceride.

Selain itu, serangan bisa terjadi secara tiba-tiba. Mungkin juga terjadi penyumbatan saluran darah ke bagian utama otot jantung. Jika penyumbatan terjadi di pembuluh darah utama, korban bisa meninggal seketika.

"Serangan juga bisa mengakibatkan pembekuan darah atau thrombus yang makin lama membengkak dan menyumbat saluran darah ke jantung. Jika hal ini terjadi di otak orang tersebut, akan mengalami stroke dan jika dinding pembuluh darah pecah, terjadilah pendarahan yang menyebabkan kematian," tandasnya.




Faktor Penyebab Sakit Jantung.
Quote:1. Faktor Usia dan Jenis kelamin
Seorang Wanita di bawah usia 50 tahun memiliki resiko lebih rendah dibandingkan dengan Pria / laku laki pada kelompok usia yang sama. Tetapi Setelah mengalami menopause, resiko seorang wanita bertambah karena penurunan dari hormon estrogen yang bersifat melindungi. Jadi Salah satu penyebab penyakit jantung adalah Faktor usia dan kelamin.

2. Faktor Keturunan Dari Keluarga
Beberapa Penelitian menunjukkan bahwa jika terdapat riwayat gangguan jantung dalam keluarga baik dari keluarga wanita atau keluarga pria, keturunan mereka lebih cenderung mengembangkan problem yang serupa yaitu penyakit jantung.

3. Faktor Perokok Aktif atau Perokok Pasif
Banyak perokok mengidap Penyakit jantung. Rokok penyebab penyakit jantung sangat tinggi. Merokok kira-kira 20 persen dari semua kematian karena penyakit jantung dan hampir 50 persen dari serangan jantung pada wanita berusia di bawah 55 tahun. Para perokok juga membuat mereka yang ikut menghirup asapnya beresiko mengalami masalah pada jantung. Penelitian menyebutkan bahwa orang-orang yang tidak merokok yang tinggal dengan para perokok memiliki tambahan resiko penyakit serangan jantung.

4. Faktor Penyakit Diabetes (kencing manis)
Para Penderita penyakit diabetes dapat mengalami penyakit jantung akibat komplikasi. Para penderita diabetes harus memperhatikan kesehatan karena bisa berdampak sebagai penyebab penyakit jantung.

5. Faktor Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Tekanan darah tinggi yang berlangsung lama salah satu penyebab sakit jantung. Tekanan darah tinggi (hipertensi) dapat melukai dinding arteri dan memungkinkan kolesterol LDL memasuki saluran arteri dan meningkatkan penimbunan plak. Jadi Hipertensi menjadi salah satu penyebab penyakit jantung. Faktor Penyebab Penyakit Jantung

6. Faktor Kegemukan atau Obesitas
Kelebihan berat meningkatkan tekanan darah tinggi dan ketidaknormalan jumlah lemak. Menghindari atau mengobati obesitas (kegemukan) adalah cara utama untuk menghindari diabetes. Diabetes kemudian akan meningkatkan resiko penyakit jantung koroner. Hati hati dengan berat badan. Penyebab penyakit jantung bisa karena masalah berat badan dan amakanan. Faktor Penyebab Penyakit Jantung

7. Faktor Gaya hidup kurang Olah Raga
Orang-orang yang kurang olah raga memiliki resiko serangan jantung yang lebih tinggi. Mereka menghabiskan sebagian besar dari hari mereka tanpa aktif secara fisik dan tidak berolahraga dengan teratur. Dan resikonya menurun di antara mereka yang berolahraga dengan teratur. Jalan-jalan santai selama 20 hingga 30 menit sebanyak tiga atau empat kali seminggu dapat menurunkan resiko serangan. Olahraga dengan teratur dapat meningkatkan kemampuan jantung untuk memompa dan dapat menurunkan kadar kolesterol serta menurunkan tekanan darah. Jangan karena kita keasyikan malas olah raga menjadi penyebab sakit jantung. Faktor Penyebab Penyakit Jantung

8. Stres / Emosi berlebihan
Berdasarkan penelitian, stres dapat menyebabkan penyempitan arteri dan ini menurunkan aliran darah. Penyempitan yang berarti bahkan dapat terlihat pada arteri yang terkena penyakit ringan. Penelitian lain mengesankan bahwa stres berat dapat menyebabkan pecahnya dinding arteri yang memicu serangan jantung. Mengindari stress cara yang ampuh menghindari penyebab penyakit jantung.
Sumber: Okezone

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

 

Ak! Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates